Minggu, 24 Januari 2010

Selasa, 19 Januari 2010

Pengertian OSI

OSI merupakan kepanjangan dari Open System Interconnection Di tahun 1984 ISO (Internasional Standarizaation organization) mengeluarkan solusi untuk memberikan standarisasi kompabilitas jaringan-jaringan sehingga tidak membatasi komunikasi antar produk maupun teknologi dari vendor yang berbeda. Dan faktanya OSI merupakan referensi yang telah digunakan mereka dan disederhanakan / dipersempit menjadi TCP/IP model yang akan kita bicarakan lebih lanjut
[edit] Layer dalam OSI Model. Brikut ini adalah gambaran OSI Layer :

(gambar : roseindia.net)

7. Application, layer yang mendefinisikan pelayanan komunikasi jaringan dalam bentuk aplikasi seperti : Telnet, FTP, HTTP, SMTP, SNMP, SSH

6. Presentation, layer yang mendefinisikan format data seperti ASCII, HTML, JPG dan lainnya yang dikirimkan ke jaringan yang dapat dimanipulasi sehingga bisa di mengerti oleh penerima / kita contohnya anda menerima email tapi tidak bisa tertampil secara sempurna karena ada format yang tidak dikenali. Hal ini merupakan kegagalan dari layer presentasi

5. Session, layer yang mendefinisikan bagaimana memulai mengontrol dan menghentikan sebuah conversation/komunikasi antar mesin, contohnya kalo kita ambil uang di mesin ATM dari memasukan pin sampai dengan mengambil uang yang sebelumnya mesin berkomunikasi dengan server dahulu tentang saldo rekening anda dan jumlah yang anda minta. Dalam Session kita bisa menjumpai SQL, NFS, RPC dan lain-lainnya

4.Transport, layer yang mendefinisikan managemen dari virtual circuit antar host dalam jaringan yang mengandung rangkain protocol dan permasalahan transprotasi data. Dilayer ini mengatur arus koneksi dan pengendalian error dalam proses pengiriman paket data seperti TCP, UDP dan SPX

3. Network, layer yang mendefinisikan akhir pengiriman paket data dimana computer mengidentifikasi logical address sepert IP Adreses bagaimana menuruskan / routing (oleh router) untuk siapa pengiriman paket data.Layer ini juga mendefinisikan fragmentasi dari sebuah paket dengan ukuran unit yang lebih kecil. Router adalah contoh yang tepat dari definisi layer ini.

2. Data Link, layer ini lebih menspesifikan pada bagaimana paket data didistribusikan / ditransfer data melalui media particular, atau lebih yang kita kenal seperti Ethernet, hub dan switches

1. Physical, Layer terendah ini mendefinisikan media fisik dari transmisi paket data dimana protocol digunakan seperti Ethernet pinout, Kabel UTP (RJ45, RJ48 dsb) kita bisa perkirakan layer ini tentang kabel dan konektornya.
[edit] Contoh praktis OSI Model

Senin, 18 Januari 2010

subnet

Subnet adalah salah satu cara untuk memecah jaringan komputer menjadi jaringan-jaringan yang lebih kecil dibawahnya. Tujuan pemecahan ini adalah untuk menghindar Collision dan mengantisipasi keterbatasan IP Address. Subnet dibuat dengan mengorbankan satu atau beberapa host, sehingga bit-bit yang tadinya diperuntukkan buat indentifikasi host maka dijadikan menjadi bit jaringan. Permasalahan yang muncul dengan adanya subnet ini adalah munculnya subnetid yang diambil dari kelipatan bit host tadi, akibatnya pengenal jaringan yang secara default dinyatakan dengan bit bit nol dengan adanya subnet maka pengenal jaringan tidak lagi bit bit nol melainkan bit bit kelipatan subnet yang dimasking. IP dengan bit bit nol dan bit bit satu misalnya 192.168.0.0 atau 255.255.255.255 tidak dapat dipakai, bit-bit ini sering diistilahkan dengan subnetmask zeros dan subnetmask ones.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar